Wednesday, April 28, 2010

STOP MINDER

Jangan anggap remeh rasa minder, karna minder jika di biarkan akan semakin parah dan dapat 'melumpuhkan'.
Minder atau rndah diri adalah suatu perasaan bahwa diri kita nggak cukup bagus dan selalu menganggap orang lain lebih baik dalam hal fisik, kepintaran, atau kekayaan.
Kebalikan dari orang yang pede, orang yanhg minder biasanya...

  • Merasa nggak mampu
  • Selalu pesimis
  • Merasa dirinya lemah
  • Selalu melihat dirinya sebagai korban 
  • Takut mengambil resiko sehingga sering melepas banyak kesempatan
  • Merasa 'sudah sepantasnya' ada di urutan kesekian.
  • Selalu mengandalkan orang untuk maju duluan karena ngerasa orang lain jauh lebih mampu dariya
  • Gampang menyerah
  • Sering mengasihani diri sendiri
Kalau rasa minder ini dibiarkan, akibatnya bisa beruntun kayak domino effect. Setiap ada kesempatan di depan mata, si mendar malah balik badan. Untungnya minder bukan lah penyakit tanpa obat, ada beberapa cara untuk menyembuhkannya.
Merubah Pandangan
Rasa minder berlrbih bahkan bisa dirasakan oleh seseorang yang keadaanya nyaris sempuna. Cakep, baik, pintar dan berada tapi tetep aja  ada yang nggak baik. Ini terjadi karena dia hanya fokus terhadap kekurangan-kekurangan dirinya dan sama sekali mengabaikan kelebihannya. Maka dari itu ubah sudut pandang kamu dalam melihat diri sendiri. Lalu abaikan segala kekurangan kamu. Kurang cakep? atau bukan dari keuarga berada? Jangan hiraukan, bandingkan dengan potensi yang bisa kamu peroleh dengan kelebihanmu itu.

Berprestasi
Minder dapat dengan mudah dihilangkan dengan cara berprestasi. Tapi untuk berprestasi, perlu modal percaya diri juga. Kalau kamu jago nulis, ikuti berbagai lomba karya tulis dan rajin-rajin kirim tulisan ke koran/majalah. Kalau jago foto, bikin komunitas foto sendiri. Begitu banyak peluang di sekitar untuk jadi berprestasi dan menonjol. Memang awalnya berat karena kamu melangkah keluar dari zona aman. Tapi percaya deh, hasilnya akan lebih menyenangkan.


Pergaulan
Bergaullah dengan orang-orang yang beraura positif. Mereka nggak suka ngeluh dan selalu optimis. Sering di kelilingi mereka pasti bisa mengurangi rasa minder

Bersyukur
Percaya deh, orang yang paling menderit adalah orang yang nggak bisa bersyukurakan semua yang terjadi di hidupnya. Nggak heran jika menjadi orang yang minderan karena selalu cemburu melihat keberhasilan orang lain. Terlalu sibuk membanding-bandingkan dirinya sendiri dengan orang lain yang di matanya lebih segala-galanya. Dan sekarang syukuri semua yang ada dalam dirimu.   
 

Beberapa situasi yang paling sering dihantui rasa minder
 1.Minder Bergaul
  • Banyak baca, update dirimu dengan segala informasi. Dari mulai politik dan pengetahuan umum sampai dengan fashion dan gosip artis. Kalau wawasanmu luas, di ajak ngobrol apapun pasti nyambung.
  • Rileks aja. Nggak perlu nevous bahkan saat harus berinteraksi dengan orang paling populer di sekolah. Lagian kalau kamu terlalu kaku, orang jadi malas temenan atau malahan menganggapmu sombong.
  • Jangan khawatir pikiran orang lain. Apalagi sampai berimajinasi kalau mereka akan ngegosipin kita. Kita sering berasumsi tentang situasi atau seseorang pada pandangan pertama, padahal pemikiran itu bisa 100% salah.
  • Perbesar peran kamu di tengah temen-temen. Menjadikan kamarmu menjadi basecamp tempat kumpul-kumpul nggak ada salahnyakan. Tapi ingat jangan memaksakan diri dan berlebihan ya!.
2. Minder PDKT Sama Cowok
Minder PDKT? aduh kapan kamu dapat pacar?
  • Walau susah, usahakan selalu jaga pandanganmu. Kau pandangan matamu 'belanja', mindernya makin kelihatan. Jangan lupa untuk senyum biar kelihatan ramah.
  • Sering-sering ngorol sama cowok, misalnya temen sebangku, agar lama-lama terbiasa sama tingkah laku dan pembicaraan khas cowok
  • Sebagian cewek ngaku kalau mereka minder di depan cowok karena ngerasa penampilan mereka kurang menarik. Padahal cowok nggak cuma menikmati ngobrol sama cewek cantik kok! Cewek yang ramah dan asik justru menjadi favorit mereka.
  • Percaya diri dengan penampilan. Pakai baju-baju yang nyaman buatmu dan sesuai dengan situasi. Potong rambut kalau bentuknya udah nggak karuan. Hal-hal sepele seperti itu bisa meningkatkan kepercayaan dirimu.
3. Minder berbicara di depan publik
Percaya diri berbicara  di depan publik itu penting untuk kemajuan karir.
  • Wajib siapin materi yang menarik biar pendengar mau mendengarkan presentasi kamu. Kuasai topiknya supaya kamu bisa imprivisasi dan jawab pertanyaan dengan baik.
  • Alangkah baiknya kalau sebelum hari-H, latihan dulu di depan kaca. Minimalisir kata 'eh' dan 'eng' dalam presentasi.
  • Jangan pake baju yang terlalu tipis atau terlalu ketat
  • Jangan panik. Tarik nafas dan tunggu sampai semua penonton diam. Waktu bicara, cari satu orang dan bicaralah sambil menatap matanya. Anggap kalian cuma ngobrol berdua saja. Setelah beberapa saat pindah pandangan pada orang lain.
  • Jangan peduliin suara ketawa atau suara-suara yang mengganggu. Hal seperti itu selau ada bahkan di saat pidato presiden! Bukan penampilan kamu yang salah, hanya saja mereka saja yang tidak bisa fokus.

0 komentar:

Post a Comment